24Detik.com | Lampung Timur – Sinergi TNI dan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur kembali menunjukkan hasil nyata. Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 resmi ditutup dengan sukses di Desa Itik Rendai, Kecamatan Melinting, Rabu (4/6/2025), menandai selesainya pembangunan berbagai infrastruktur vital bagi masyarakat desa.
Upacara penutupan dipimpin langsung oleh Danrem 043/Gatam, Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, disertai penandatanganan berita acara oleh Danrem dan Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, sebagai simbol rampungnya pelaksanaan program yang telah berlangsung selama satu bulan penuh.
“Semua program TMMD telah selesai 100 persen. Ini adalah bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Dalam semangat gotong royong, satu kompi TNI dan warga desa bahu-membahu membangun,” ujar Brigjen TNI Rikas usai memimpin upacara.
Program TMMD ke-124 tak hanya fokus pada pembangunan fisik, tapi juga memperkuat nilai kebersamaan dan ketahanan sosial masyarakat. Proyek yang diselesaikan meliputi pembangunan jalan trafoad, rabat beton, rumah tidak layak huni (RTLH), fasilitas MCK umum, hingga pembukaan badan jalan baru sebagai akses penting menuju lahan pertanian warga.
Danrem juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam merawat hasil pembangunan. “Ini bukan hanya bangunan, ini adalah simbol harapan. Mari kita jaga bersama karena ini milik kita semua,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, menyambut hangat kolaborasi strategis antara TNI dan Pemkab. Menurutnya, program TMMD menjadi salah satu bentuk sinergi yang patut dicontoh dalam proses pembangunan daerah.
“Dalam TMMD ini terlihat jelas, semangat kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah mampu mendorong kemajuan nyata. Ini bukan hanya pembangunan fisik, tapi juga membangun karakter, semangat gotong royong, dan rasa cinta tanah air,” ungkap Ela.
Bupati Ela juga menekankan pentingnya ketahanan daerah yang tidak hanya bertumpu pada infrastruktur, tetapi juga pada kekuatan karakter masyarakat. Ia mengajak seluruh warga untuk terus mengedepankan semangat bela negara dan menjaga nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.
Program TMMD ke-124 di Melinting menjadi bukti nyata bahwa pembangunan bukanlah tugas satu pihak, melainkan hasil kerja sama semua elemen bangsa. Dari desa, pembangunan dimulai. Dari gotong royong, masa depan dibangun.
(Agus)
